Selamat Hari Raya Idul Fitri 1442 H semuanya.
Gimana kesan hari raya tahun ini bagi kalian semua?
Mungkin di tahun ini ada dari kalian yang sudah kehilangan orang terkasih, keluarga, sahabat yang lebih dulu menjumpa Allah. Kalau kalian ada di posisi ini, semoga Allah selalu mencintai orang terkasih kalian yang sudah wafat. Semoga ikatan cinta kalian membawa kembali untuk kelak bisa bersama mereka berkumpul di Syurga-Nya.
Tahun ini banyak sekali ya dokumenter ceritanya. Mungkin sudah lebih terbiasa menghadapi hari-hari setelah setahun melewati pandemi. Sejak Ramadhan kemarin hingga lebaran hari ini, kita sudah lebih terbiasa.
Sedih sih, karena buat aku sendiri, tahun ini, banyak Allah ambil ulama'-ulama' Nya menghadap padaNya. Syekh Ali Jaber yang setiap ramadhan selalu menghiasi layar kaca, ustadz Tengku Zulkarnain, juga dosen baikku di kampus Allah wafatkan fajar tanggal 30 Ramadhan.. YaaAllah cintai mereka, tempatkan di sisi terbaikmu dan sabarkan keluarganya...
Alhamdulillah Allah masih kasih aku keluarga yang lengkap sampai detik ini. Yangti masih sehat, orangtua tidak sakit suatu apapun, bude-pakde, om-ammah, adik-adik, semua adalah nikmat berharga yang sangat aku syukuri. Meski berjauhan, kita masih bisa menatap seungging senyum merekah mereka lewat layar handphone.
Hanya saja, yang menjadi tamparan bagiku hingga detik ini adalah sangat banyak saudara di Palestina mereka berpuasa dan berlebaran dengan perjuangan melawan kebiadaban musuh Islam -israel-. Betapa gigihnya mereka melindungi Al-Aqsha sampai darah penghabisan. Sehingga, mana ada waktu untuk bersenang-senang seperti kita disini?
Ada sebuah hadist :
ليس العيد لمن لبس الجديد ولكن العيد لمن ت تقوى الله يزيد
" Idul Fitri bukanlah persoalan siapa yang sudah memakai pakaian baru, akan tetapi idul Fitri sejatinya adalah siapa yang ketaqwaannya bertambah."